mbabyak pigak menganggap bahwa penggunaan anak anak sebagai perkerja sebuah eksploitasi dan melanggar HAM. akan tetapi masyarakat miskin masih ada yang mengingi

tergantung dari sudut pandang mana kita akan menanggapinya, jika Dari sudut pandang si pendapat ya memang itu melanggar HAM karena anak² yang seharusnya menghabiskan waktu dengan hak mereka yaitu bermain & belajar karena faktor kemiskinan itu anak² menjadi kehilangan haknya. Tetapi apabila dari sisi kemiskinan ya itu akan menjadi hal yang lumrah mempekerjakan anak² untuk membantu perekonomian keluarga mereka. Tapi walaupun begitu seharusnya sebagai orangtua yang bijak tidaklah mungkin dengan teganya merampas hak anak²nya & menghilangkan senyum kebahagiaan anak²nya. Jadi ya para orangtua di berikan penyuluhan agar mereka berhenti untuk memperkerjakan anak²nya.

Menurut saya, boleh saja memperkejakan anak asal si anak tidak keberatan, sehingga tidak disebut sebagai eksploitasi. Namun alangkah baiknya sebagai orang tua, lebih mengusahakan memberikan pendidikan kepada anak daripada menyuruhnya untuk bekerja, karena memberikan pendidikan bagi anak ibarat menanam pohon yang artinya akan mendapat buah dikemudian hari.