Mengapa suara di permukaan bumi lebih mudah di dengar daripada di luar angkasa

Kelas: VII
Mata pelajaran: Fisika
Materi: Bunyi
Kata kunci: perambatan bunyi

Saya akan mencoba menjawab pertanyaan ini dengan dua jawaban:

Jawaban pendek:

Suara di permukaan bumi lebih mudah di dengar daripada di luar angkasa karena di bumi terdapat medium perambatan bunyi, yaitu udara, sementara di luar angkasa tidak ada medium perambatan ini.

Bunyi tidak dapat merambat tanpa adanya medium sehingga tidak bisa biaa merambat di luar angkasa.

Jawaban panjang:

Bunyi adalah gelombang longitudinal yang merambat dari sumber bunyi, melalui medium rambat hingga sampai ke telinga kita.

Bunyi dihasilkan oleh getaran benda yang disebut sumber bunyi, misalnya getaran dawai gitar ketika dipetik atau getaran drum ketika ditabuh. Getaran ini memiliki energi. Energi ini akan menyebabkan medium sekitarnya untuk ikut bergetar dan menyebarkan bunyi dalam bentuk gelombang.

Gelombang ini merambat melalui medium dengan melakukan kontraksi (pemampatan) dan ekspansi (pengembangan) medium rambat bunyi. Energi dari bunyi merambat bersama dengan gelombang bunyi ini.

Bunyi memerlukan medium untuk merambat, karena getaran bunyi memerlukan medium untuk menghantarkan gelombangnya. Karena itu bunyi tidak dapat didengar di ruang hampa udara (vakum) seperti di luar angkasa lepas, karena tidak ada medium rambat bunyi di sini. Hal ini berbeda dengan cahaya yang bisa merampat pada ruang hampa.

Akibatnya, astronot yang berada di luar angkasa tidak dapat berkomunikasi dengan suara, bila berada di luar pesawat mereka. Mereka harua berkomunikasi dengan isyarat atau dengan alat seperti gelombang radio.